LOMBOK – 26 tahun lamanya warga di Desa Lantan, Kecamatan Batukliang Utara Lombok Tengah menantikan dibangun jembatan. Akhirnya, Jumat (13/1/2023) jembatan yang dibangun dari dana pinjaman Pemkab Lombok Tengah itu diresmikan Bupati HL. Pathul Bahri.
Kepala Desa Lantan, Erwandhi mengatakan mewakili tiga desa tetangga, masyarakat merasa bahagia karena jembatan ini menjadi jembataan dambaan masyarakat sejak 26 tahun silam.
Kades Lantan menuturkan, jembatan yang sebelumnya pernah ada namun berbahaya bagi masyarakat, bahkan menyebabkan ada korban jiwa. “Semenjak Desa Lantan mekar dari Desa Aik Darek tahun 1997, jembatan yang kami lalui sebelum dibangun jembatan menyisakan banyak peristiwa dan korban,” ungkapnya dalam sambutan acara peresmiaan jembatan Lantan 459.
Kades menuturkan, sebagai perwakilan pemerintah desa. Pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Lombok Tengah atas diresmikannya jembatan Lantan 459 sebagai akses masyarakat sehari-hari.
“Mudahan jembatan ini mengandung keberkahan bukan hanya bagi masyarakat kami, tapi juga masyarakat desa lain di Batukliang Utara,” harapnya.
Sementara Bupati Lombok Tengah, HL. Pathul Bahri berharap akan berdampak besar bagi geliat pariwisata dan ekonomi masyarakat setelah adanya jembatan ini.
“Karena itu kepada ketiga kepala desa yang saya banggakan dan hormati, niat kita untuk menjalin silaturahim antara desa satu dan lainnya,” ucapnya.
Menurut bupati, hubungan silaturahim harus terjalin dengan erat, menghubungkan warga dengan yang satu dengan lainnya, baik melalui jalur pendidikan, kesehatan, ekonomi dan sebagainya sangat penting.(nis)