LOMBOK – Banjir bantuan untuk warga kurang mampu alias warga miskin di Kabupaten Lombok Tengah. Kali ini sebanyak 146.903 warga miskin menerima bantuan beras sebanyak 10 kilogram (kg). ini bantuan untuk bulan Maret, April dan Mei 2023. Sepanjang penyaluran beras ini, Pemkab Lombok Tengah mengklaim tidak ada laporan kisruh dalam pendistribusian.
Plt Kepala Dinas Sosial Lombok Tengah, H.L. Wiraningsun mengatakan, pihaknya telah menyalurkan beras kepada Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) dan tambahan 20 ribu merupakan warga miskin diluar BPNT. Program ini Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) yang diadakan oleh Bappenas.
“Langsung dibagikan ke dusun, ini baru tahap pertama,” ungkapnya kepada awak media di ruang kerjanya, Kamis (27/4/2023).
Mantan Camat BKU ini menegaskan, program itu untuk mengantisipasi inflasi dan naiknya harga beras sebelum dan pasca Hari Raya Idul Fitri. Dimana dalam penyaluran bantuan bahan pokok itu, Dinas Sosial dibantu oleh Bulog.
“Ini diambil dari data Kemensos dan diberikan kepada Bappenas,” bebernya.
“Dalam program ini tidak ada bantuan dalam bentuk uang tunai seperti program lainnya, karena fokus pemerintah saat ini adalah kebutuhan pokok masyarakat,” sambungnya.
Informasi dari warga penerima manfaat mengaku sangat bersyukur dan tidak menduga aka nada bantuan beras seperti yang diterima saat ini.
“Biasanya kita terima dalam bentuk uang,” kata Endang Apriala penerima PKH.
Wanita asal Desa Darek ini mengaku ini baru pertama kali ada program bantuan seperti saat ini. Bahkan ia tidak pernah menerima informasi ada bantuan beras. Biasanya pendamping PKH memberikan informasi.(ken)