LOMBOK – Hari Minggu (1/1) merupakan momen libur terakhir pasca libur panjang sekolah. Warga banyak menghabiskan waktu berlibur bareng keluarga. Sejumlah objek wisata dipadati pengunjung. Demikian Taman Loang Balok, Kota Mataram. Sembari berlibur menikmati suasana pantai, banyak pengunjung juga menyempatkan diri berziarah ke Makam Loang Balok.
Sementara diketahui, Makam Loang Balok tahun 1866 silam dalam cerita ada seorang ulama besar bernama Syech Gauz Abdurrazak atau yang lebih dikenal dengan Sayyid Tohari berasal dari Zazirah Arab, telah datang ke Palembang dan mendarat di pesisir Pantai Ampenan. Menurut cerita, di sana Syech Gauz Abdurrazak menyampaikan petuah-petuah dari ajaran kebenaran Islam.
Selain makan Syech Gauz Abdurrazak, terdapat makam Datuk Laut dan Makam anak yatim yang sering dikunjungi oleh warga Lombok bahkan pengunjung luar daerah.
Salah seorang pengunjung asal Lombok Tengah Dedi mengatakan, Taman Loang Balok menjadi rekomendasi baginya untuk berlibur bersama keluarga.
“Rekomendasi dari sosial media menjadi tertarik untuk berlibur disini sambil berziarah makam,” kata Dedi yang dijumpai jurnalis Koranlombok.id, Minggu (1/1).
Sementara, Ketua Pokdarwis Tanjung Samudra Kelurahan Tanjung Karang, Tamrin membeberkan dari sisi jumlah pengunjung sejak tanggal 25. Menurutnya, cukup meningkat. Jika dibandingkan lebih banyak dari puncak malam tahun baru.
Biasanya, pengunjung sekitar 200 orang, sementara kali ini pengunjung meningkat dilihat dari 600 sepeda motor saat malam puncak tahun baru meningkat menjadi 1.200 sepeda motor parkir.
Adapun fasilitas yang sering digunakan oleh pengunjung, ada sepeda listrik. Hanya dengan Rp 70 ribu maka akan pengunjung bisa menggunakan selama 1 jam, 20 menit bayar Rp 20 ribu.
Ada juga menara pantau juga menjadi salah satu spot foto diburu para pengunjung di pantai Loang Balok. Demikian Taman Hiburan Rakyat Loang Balok.(rif)
