LOMBOK – Rencana penyambutan para pembalap event World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika pada 3-5 Maret 2023 akan mengusung konsep tradisional NTB.
Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaluddin Maladi berencana akan menyambut kedatangan para raider dengan diarak menggunakan jaran kamput. Arak-arakan pembalap WSBK dengan jaran kamput ini pun menjadi hal pertama yang dilakukan oleh Dispar NTB.
“Soal penyambutan raider kami sudah bicara dengan ITDC, MGPA dan Bupati Lombok Tengah,” ungkap Jamaluddin, Jumat (10/2/2023).
Rencana arak-arakan jaran kamput ini sebenarnya akan dieksekusi tahun lalu. Namun sayangnya, waktu yang mepet serta pihak Dorna yang terlambat mengajukan permohonan untuk penyambutan itu sehingga sulit untuk direalisasikan.
“Sekarang karena sudah siap, insyaallah tanggal 1 Maret 2023 sudah bisa, karena tanggal 2 mereka harus cek sirkuit dan sebagainya,” sebutnya.
Jamal yang juga menjadi komandan lapangan pada WSBK tahun lalu menegaskan, untuk tahun ini dipastikan akan berlangsung arak-arakan pembalap WSBK dengan parade jaran kamput. Nantinya sebelum balapan para pembalap ini dihibur dengan berbagai atraksi budaya.
Arakan dan karnaval budaya ini sekaligus menggaungkan WSBK Mandalika 2023. “Sekarang jauh hari sudah kita informasikan buat proposal juga dan mereka senang,” tuturnya.
Jamalam menjelaskan, adapun rute karnaval budaya ini akan diselenggarakan mulai dari halaman Masjid Nurul Bilad menuju ke hotel Kuta Raja dan ke arah utara sebagai garis akhir.
Optimisme ini disampaikan oleh Jamal karena tahun lalu peserta sudah pernah dihadirkan dari 10 kabupaten kota. Sehingga pada tahun ini, diharapkan akan datang juga.
“Mudahan juga kabupate kota mengirim orang pada saat pawai yang akan diliput oleh media-media asing,” harapnya.(rif)