LOMBOK – Tim gabungan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) NTB, Bali Reptile Rescue (BRR), pemerintah desa dan dibantu warga berhasil menangkap seekor buaya jantan dengan panjang 4,5 meter dan lebar 1 meter Sabtu, (6/5/2023) Pukul 19.15 Wita.
Tim gabungan terpaksa menjinakkan buaya ukuran besar ini karena terus memberontak pascaditangkap menggunakan tali dan alat tangkap khusus. Baru Minggu, (7/5/2023) sekitar Pukul 05.25 Wita buaya ini berhasil dievakuasi ke darat.
“Kami bersama tim dari tadi malam tidak ada yang tidur berjibaku menangkap buaya jantan ini,” ungkapa Sekdes Awang Persiapan, Rusdy yang dikonfirmasi jurnalis Koranlombok.id.
Buaya ini ditangkap di antara perairan Kuri perbatasan Desa Bangkat Parak dan Desa Kidang, Lombok Tengah. Aliran air sungai ini juga sebagai tempat biasa buaya ditemukan muncul oleh warga.
“Ya tidak jauh juga dari Pasung, kan di situ memang sering muncul,” ceritanya.
Dalam penangkapan buaya ini, sekitar 20 orang terlibat menangkap, tim BKSDA, BRR, pemerintah desa dan warga sekitar. Selanjutnya setelah ditangkap buaya ini rencana akan dibawa ke Kantor BKSDA NTB.
“Informasi yang saya terima akan dibawa ke kebun binatang di Lombok Utara,” kata Rusdy.
Pascapenangkapan ini, patroli akan tetap dilakukan. Sesuai jadwal memang tim saat ini melakukan patroli sampai hari ini. Namun tidak kemudian patroli dihentikan.
“Patroli secara berkala tetap, sementara selanjutnya dilakukan pengawasan dari BKSDA dan masyarakat,” tutupnya.(dik)
