GM The Mandalika Laporkan Warga ke Polisi

oleh -661 Dilihat
FOTO DIKI WAHYUDI JURNALIS KORANLOMBOK.ID / Seorang hendak melintas di depan plang besar Pertamina Mandalika Internasional Circuit.

LOMBOK – Mediasi lahan helipad di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika yang berlangsung di Kantor ATR/BPN Lombok Tengah, Kamis (5/9/2024) memanas.

Pasalnya, General Manager The Mandalika Wahyu Moerhadi Nugroho telah melaporkan warga yang diduga dengan sengaja melempar tas berisi dokumen tanah yang mengenai bagian kepalanya.

Informasi yang diterima, usai mediasi berlangsung dipimpin Kepala ATR/BPN Lombok Tengah Subhan dengan menghadirkan GM The Mandalika dan warga yang mengklaim lahan tersebut. Saat turun anak tangga kantor ATR/BPN, tiba-tiba dari lantai atas sebuah tas jatuh ke bawah dan mengenai kepala GM The Mandalika.

Baca Juga  Dewan Fraksi NasDem Minta Komisi II Turun Periksa PDAM Lombok Tengah

Ketegangan tak sampai di situ, GM The Mandalika pun sempat dicari sejumlah warga sampai ke tampat parkir kendaraannya. Sebelum keluar dari halaman parkiran, saling dorong pun terjadi antar pihak The Mandalika dengan warga di lokasi.

Baca Juga  Pihak Kampus Universitas Gunung Rinjani Polisikan Mahasiswanya

Mengetahui kondisi memanas, Kepala ATR/BPN Lombok Tengah Subhan pun mencoba menghentikan keributan tersebut. Tidak lama, kondisi bisa ditenangkan antara warga dengan pihak dari The Mandalika.

Atas kejadin itu, GM The Mandalika Wahyu Moerhadi Nugroho langsung menempuh jalur hukum. Dia bersama kuasa hukum mengadukan kasus ini ke Polres Lombok Tengah.

“Ya benar sudah ada laporan masuk,” ungkap Kasi Humas Polres Lombok Tengah, IPTU Lalu Brata yang dihubungi redaksi Koranlombok.id, Minggu malam (8/9/2024).

Baca Juga  Ketua Komisi I Dewan Loteng Monitoring Kesiapan Pemilu 2024

Dijelaskan Brata, laporan atau aduan yang masuk kaitan dengan pelemparan tas yang mengenai kepala sang GM. Dalam aduan ini, ada satu orang warga yang dilaporkan inisial M warga Desa Kuta, Kecamatan Pujut.

“Laporan yang masuk dalam bentuk pengaduaan ya, saat ini penyidik sedang menunggu petunjuk dari Bapak Kapolres,” jawabnya singkat.(red)

Tentang Penulis: Redaksi Koranlombok

Gambar Gravatar
Koranlombok media online dari Provinsi Nusa Tenggara Barat. Koranlombok selalu menayangkan berita Penting, Unik dan Menarik untuk dibaca.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.