LOMBOK – Jumene warga Dusun Sangi, Desa Bangket Parak, Kecamatan Pujut akhirna ditemukan terseret ombak di Pantai Mawun, Sabtu (28/1/2023) sekitar pukul 20.00 WITA.
Jasad Jumene ditemukan mengambang di Tanjung Mertak, Pantai Mawun. Sementara, satu hari sempat dilakukan pencarian oleh tim Basarnas dan dibantu oleh nelayan di sekitar Pantai Mawun.
“Pihak keluarga yang masih berdiam di lokasi jatuhnya korban melakukan upaya pencarian seadanya menggunakan senter dan melihat mayat dengan posisi mengambang, kemudian menghubungi warga sekitar untuk dilakukan evakuasi menggunakan perahu,” ungkap Kapolsek Mandalika, AKP I Made Dimas.
Sesampainya di darat setelah diangkut menggunakan perahu milik warga, jasad Jumene kemudian dibawa ke rumah duka menggunakan ambulance Desa Bangket Parak dan akan dimakamkan tadi malam di Dusun Sangi, Desa Bangket Parak.
Jumene diketahui sebelumnya ikut bersama dengan enam orang keluarga lainnya, Buyung, Rajab, Kodim, Rahini dan Marzuki mencari kerang laut, Jumat (27/1/2023) sekitar pukul 06.00 WITA. Sesampainya di kawasan pantai, empat orang turun ke tanjung untuk mencari kerang sedangkan dua orang lainnya, Rahini dan Marzuki (ibu dan anak) menunggu.
Setelah keempat orang turun mencari kerang sempat terjadi insiden terjatuhnya salah satu orang atas nama Kodim, dan dibantu oleh Buyung dan Rajab. Sedangkan Jumene yang tidak diketahui ternyata terseret ombak tidak ikut membantu, diduga oleh rekan lainnya telah pulang terlebih dahulu.(nis)