LOMBOK – Dua klub voli gagal mendapatkan tiket masuk semi final. Di antaranya, klub PUPR Lombok Tengah dan Gapura, Kerongkong, Lombok Timur. Kedunya dinyatakan gugur setelah kalah dalam pertandingan pekan ini.
Klub PUPR Lombok Tengah kalah setelah berhadapan dengan Agung Line Serumbung, Lombok Barat dengan permainan tanpa balas. Sekor akhir 3-0, unggul Agung Line, Rabu (12/4/2023) malam di Lapangan Voli Muhajirin Praya.
Dari set pertama dan ketiga, PUPR tidak mampu balas dendam atas kekalahannya. Upaya keras dilakukan pemain PUPR selalu gagal, smash tajam beberapa kali justru keluar garis pertahanan. Kendati PUPR mendatangkan dua pemain voli asal Pulau Dewata Bali, namun tidak bisa mengimbangi permainan Agung Line.
“Set pertama sekor 15-25, set kedua 25-16 dan set ketiga 25-14. Agung Line selalu unggul,” kata Zul wasit permainan malam itu.
Hal yang sama juga terjadi pada saat pertandingan GTS Pujut vs Gapura Lombok Timur. Sekor akhir 3-0, GTS Pujut unggul tanpa balas. Pemain Gapura beberapa kali mencoba menyamakan kedudukan namun selalu gagal. Bahkan set kedua sempat terjadi poin yang sama atau yus, tetapi Gapura selalu gagal mendapatkan poin. Permainan terlihat makin kurang rapi dari Gapura di set ketiga, lagi-lagi GTS unggul.
Set pertama sekor 25-21, set kedua 27-27 dan set ketiga 25-11. Dengan itu GTS dinyatakan mendapatkan tiket melaju ke babak semi final dan akan bertemu dengan Agung Line.
“Saksikan nanti malam (malam ini, red) Ivico vs Agung Line,” kata komentator Jun.(ais)