Dewan Merasa Tak Dihormati, Bupati Pathul Diminta Lakukan Evaluasi

oleh -538 Dilihat
FOTO ANIS PRABOWO JURNALIS KORANLOMBOK.ID / Juru Bicara DPRD Lombok Tengah, Nurul Adha saat membacakan laporan Banggar pada sidang paripurna, Kamis (22/8/2024).

 

LOMBOK – Wakil rakyat di DPRD Lombok Tengah mengungkapkan rasa kecewa dalam rapat paripurna dengan agenda menyampaikan laporan Banggar terkait Nota Keuangan dan Ranperda Perubahan APBD 2024.

Adapun yang disampaikan dewan soal tidak merasa dihargai saat menghadiri upacara hari kemerdekaan di halaman kantor bupati.

Juru bicara DPRD Lombok Tengah, Nurul Adha dalam sidang rapat paripurna mengungkapkan hal yang tidak mengenakan dirasakan mereka di hari kemerdekaan.

Salah satunya adalah surat undangan yang dikirimkan kepada dewan dicantumkan lokasi yang salah. Begitu juga undangan yang diberikan hanya dibungkus dengan plastik sementara untuk pejabat eselon II dan III dikirimkan menggunakan amplop dengan tampilan lebih mewah.

Baca Juga  Kasus Penipuan 2 Miliar, Oknum Anggota Dewan Hingga Petinggi Partai Demokrat NTB Bungkam

“Beberapa anggota DPRD juga mendapatkan hal yang tidak mengenakan karena disuruh pindah dari posisi depan ke posisi belakang, padahal yang mengarahkan untuk duduk di kursi depan adalah protokoler,” ungkapnya, Kamis (22/8/2024).

Menurut dia, seharunys posisi anggota DPRD dengan Bupati atau Wakil Bupati memiliki kedudukan yang sejajar sesuai dengan aturan perundang-undangan.

Baca Juga  Target TGB Zainul Majdi Sebelum Angkat Kaki dari Perindo

Kendati demikian, pihaknya tidak kemudian meminta untuk dihormati secara personal, akan tetapi secara kelembagaan ia berharap Pemkab menerapkan makna kesetaraan tersebut dan diterapkan sungguh-sungguh.

 

Selain itu, DPRD Lombok Tengah menyarankan kepada Bupati, Wakil Bupati dan Sekda melakukan evaluasi kepada jajarannya yang membidangi protokoler.

“Jangan sampai hal yang tidak mengenakan ini justru menimpa tamu-tamu kita dari luar daerah, yang pada akhirnya mencoreng nama baik daerah kita,” tegasnya.

 

Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri di dalam rapat paripurna mengucapkan terimakasih atas kritik tersebut, ia merasa bersyukur jika anggota dewan hadir dalam undangan seremoni digelar Pemkab. Meskipun yang hadir 10 orang.

Baca Juga  Kadus Bantah Bantuan Sapi Ditebus Rp 2-6 Juta di Langko Daye

 

 

Kata bupati, setiap saran dan kritik di setiap forum rapat paripurna maupun forum-forum pembahasan DPRD, yang disampaikan kepada Pemkab akan menjadi referensi dalam pelaksanaan APBD 2024.

“Semoga dalam sisa waktu yang tidak terlalu lama ini, setiap program dan kegiatan tahun 2024 dapat dijalankan dengan baik,” kata Pathul.(nis)

 

Tentang Penulis: Redaksi Koranlombok

Gambar Gravatar
Koranlombok media online dari Provinsi Nusa Tenggara Barat. Koranlombok selalu menayangkan berita Penting, Unik dan Menarik untuk dibaca.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.