LOMBOK – Anggota Komisi IV DPRD Lombok Tengah dari Partai Gerindra, M. Tauhid menegaskan sampai dengan saat ini belum ada pembahasan terkait anggaran program makan siang gratis dari pemerintah pusat.
Sebelumnya disampaikan oleh Penjabat Sementara Bupati Lombok Tengah, Abdul Azis secara umum nota keuangan pemerintah daerah APBD 2025. Dimana terkait anggaran program makan bergizi itu, kata Tauhid, bakal diketahui setelah pembahasan rencana kerja dan angaran masing-masing OPD.
Dimana sementara ini masih akan melakukan pendalaman dengan leading sektor Komisi IV, seperti Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan RSUD Praya.
“Harapan kita tentu mudahan ini terwujud lebih-lebih di Lombok Tengah, dan yang disajikan juga harus makanan yang bergizi,” terangnya kepada media, Selasa (22/10/2024).
Rencana pelaksanaan program ala pemerintahan Prabowo-Gibran ini, akan jelas setelah pihaknya bisa duduk bersama dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), termasuk terkait OPD mana yang akan melaksanakan program tersebut. Jika program ini berjalan, sumber daya lokal diharapkan bisa diberdayakan dalam program baru itu.
Tauhid mengatakan, pembahasan program tersebut kemungkinan akan dilakukan sebelum APBD 2025 selesai disahkan pada tanggal 30 November 2024.
Sementara proses saat ini dewan dan Pemda Lombok Tengah baru merampungkan nota keuangan APBD 2025, dan nantinya akan dilanjutkan dengan pandangan umum dari fraksi-fraksi dan kemudian pandangan pemerintah daerah.
“Sebelum itu mungkin awal November nanti akan ketahuan di TAPD,” pungkasnya.(nis)