LOMBOK – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama pengurus Karang Taruna Beriuk Geger, Desa Pagutan, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah, Minggu (2/2/2025) pagi mengadakan aksi peduli lingkungan. Mereka menanam pohon tabebuya di Dusun Tunjang Barat dan Dusun Sengkewati.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar penghijauan, tetapi juga untuk memperindah desa. Pohon yang dipilih adalah tabebuya dengan bunga kuning cerah, yang akan membuat desa semakin terlihat cantik saat mekar.
Tabebuya cocok ditanam di pinggir jalan karena akarnya tidak merusak trotoar dan daunnya tidak terlalu rimbun, sehingga tetap memberikan keteduhan tanpa mengganggu jalan. Selain mempercantik desa, pohon ini juga akan membantu menyerap polusi dan membuat udara lebih sejuk.
“Tabebuya ini bisa menjadi ikon baru bagi Desa Pagutan. Selain hijau, desa ini juga akan terlihat lebih indah dan nyaman,” kata Ketua tim KKN UGM, Dafaa.
Katanya, penanaman pohon ini adalah langkah kecil yang bisa membawa perubahan besar. Dengan kepedulian bersama, Desa Pagutan tidak hanya lebih hijau, tetapi juga lebih indah dan nyaman.
Ke depan, kegiatan ini diharapkan bisa menginspirasi desa-desa lain untuk melakukan penghijauan serupa. “Semoga program ini terus berlanjut dan semakin banyak desa yang ikut melakukan hal yang sama,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Beriuk Geger Renaldi Febrian menambahkan bahwa pohon ini diharapkan bisa berbunga lebat dan menciptakan suasana seperti musim semi di Jepang, tetapi dengan nuansa khas Lombok.
“Kalau nanti bunganya bermekaran pasti desa kita akan semakin menarik dan membanggakan,” yakin dia.
Agar pohon-pohon yang sudah ditanam bisa tumbuh dengan baik, tim KKN UGM bersama Karang Taruna telah menyiapkan jadwal penyiraman dan perawatan. Mereka juga berharap masyarakat ikut menjaga pohon ini agar tetap tumbuh subur.
“Kami tidak ingin hanya menanam, tapi juga memastikan pohon-pohon ini tumbuh dengan baik. Kami berharap masyarakat juga ikut peduli,” tambahnya.
“Kami sangat senang dengan kegiatan ini. Dengan kerja sama seperti ini, desa kita bisa menjadi lebih hijau, sejuk, dan indah. Semoga pohon-pohon ini bisa tumbuh subur dan menjadi kebanggaan kita semua,” sambung Kepala Desa Pagutan, Subandi.(red)