LOMBOK – Sungguh apes nasib terduga pelaku jambret di Desa Lelong, Kecamatan Praya Tengah, Lombok Tengah Rabu malam (14/6/2023) sekitar Pukul 21.00 Wita.
Pelaku inisial IS, 26 tahun warga Kecamatan Praya Timur babak belur digebuk massa. Sementara sepeda motor pelaku tanpa nomor polisi Honda Beat Pop dibakar massa yang berhamburan keluar.
Informasi yang diterima jurnalis Koranlombok.id, sekitar pukul 21.00 wita dua orang pemuda dengan menggunakan motor berhenti di Angkringan CANS Dusun Tompek, Desa Lelong. Kedua pelaku memesan minuman kopi di angkringan tersebut, selanjutnya dilayani oleh korban Filza Rohmatul Adha, 17 tahun warga setempat dan rekannya.
Sementara pada saat pesanan dibuat, salah satu pelaku berada di motor satunya lagi berdiri dekat pelayan angkringan sambil menunggu pesanan. Melihat kesempatan, pelaku mengambil HP milik korban yang saat itu posisinya lagi duduk. Pelaku langsung kabur dengan naik sepeda motor dan kabur ke arah utara atau pertigaan Desa Lelong.
Mengetahui aksi jahat pelaku, korban dan saksi spontan meneriaki pelaku dan melempar menggunakan toples plastic. Mendengar teriakan korban, saksi yang saat kejadian datang dari arah pertigaan Lelong berhenti tepat di depan SDN 2 Lelong dengan menggunakan sepeda motor. Secara kebetulan pada saat terduga pelaku melintas, saksi mengarahkan dan menabrakan motor pelaku sehingga jatuh dari kendaraan.
Terduga pelaku yang berjumlah dua orang ini sempat melarikan diri namun saksi dapat menarik terduga pelaku yang berada di belakang (dibonceng, red). Saksi dan satu pelaku sempat bergulat sambil saksi berteriak, warga berdatangan dan membantu saksi menangkap pelaku. Dari situ pelaku kemudian jadi bulan-bulanan warga. Satu pelaku berhasil melarikan diri.
Melihat ada sepeda motor pelaku, dengan spontan massa kemudian membakar motor pelaku. Beruntung segera pemerintah desa dan aparat keamanan datang ke lokasi untuk mencegah aksi main hakim sendiri.
Pjs Kades Lelong, Baiq Ratnasiah yang dikonfirmasi tadi malam membenarkan ada pelaku jambret ditangkap di desa setempat.
“Ngeh kan sudah dibawa ke Resort pelakunya dan motor dibakar,” katanya via wa.
“Masih di rumah sakit kayaknya pelaku,” sambungnya singkat.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian Polres Lombok Tengah.(dik)
Bagus sekali