LOMBOK – Anggota Komisi IV DPRD Lombok Tengah Ferdian Elmansyah membeberkan sejumlah rekomendasi untuk Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan (Damkartan). Termasuk masukan terkait sarana dan prasarana terutama soal armada pemadam kebakaran.
“Terlebih sebelumnya sempat ada kecelakaan yang membuat salah satu armada mengalami kerusakan dan mempengaruhi kinerja pelayanan,” ungkapnya kepada jurnalis koranlombok.id, Sabtu (10/5/2025).
Politikus Golkar itu pun memberikan rekomendasi kepada Damkartan mulai dari pengadaan armada mobil pemadam mini atau lebih kecil yang bisa menjangkau lokasi seperti gang sempit.
“Minimal paling tidak ada satu unit jika memungkinkan dilakukan pengadaan pada tahun ini,” katanya.
Selain itu juga ada usulan dari Damkartan membuat sejumlah pos agar mudah menjangkau wilayah lainnya yang rawan terjadinya kebakaran. Hal itu disampaikan pihak Damkartan dalam rapat sinkronisasi penyusunan Rencana Kerja (Renja) Tahun 2026 dan Rencana Kerja Anggaran organisasi Pemerintah Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025 – 2029 pada Jumat, (9/5/2025).
“Iya itu juga ada jadi rekomendasi, itu yang urgent juga karena biar dekat menjangkau di zona-zona kecamatan. Kalau tidak salah di Mujur sudah siap posnya tinggal operasi,” tegasnya.
Selain itu, Komisi IV juga merekomendasikan agar Damkartan melakukan peningkatan sumberdaya manusia (SDM), baik segi penambahan personel, pelatihan, dan kesejahteraan khususnya personil Tim Reaksi Cepat (TRC).
Kemudian sosialisasi layanan pengaduan 112 dan sosialisasi langkah penanganan mandiri atau awal atau dasar pemadaman kebakaran kepada seluruh masyarakat, desa, kecamatan dan kantor-kantor OPD.
Katanya, pemanfaatan media sosial sebagai layanan informasi dan pengaduan juga sangat penting. Selain itu bisa menyiapkan kerjasama lintas sektor dan program kemitraan dengan pihak ketiga seperti ITDC, hotel, dan lain-lain.
“Kami juga menekankan agar program dan indikator kinerja benar-benar terukur dan tercatat dengan baik,” harapnya.
Terpisah, Kepala Damkarmat Lombok Tengah, Supardan mengakui jika DPRD mendukung program pembuatan pos di lima wilayah yakni di Mujur, Batukliang, Jonggat, Pujut dan Praya Barat Daya.
Selain itu, kata Supardan, DPRD juga mendukung kegiatan Damkartan selama ini yaitu terkait sosialisasi, inspeksi serta proteksi potensi kebakaran di objek vital termasuk di objek wisata.
“Termasuk mendukung tambahan alat damkar dan penyelamatan,” ceritanya.
Sementara itu terkait usulan penambahan unit kendaraan pemadam kebakaran sebanyak pos yang ada. “Sudah masuk rekom DPRD, usulan pengadaannya sebanyak pos,” kata Supardan.(nis)







