LOMBOK – Masih jadi perbincangan hangat soal masih banyaknya jalan kabupaten rusak parah di wilayah Selatan, Lombok Tengah. Tepatnya di Kecamatan Pujut.
Baru-baru ini, warga dari tiga desa menagih janji Bupati Lalu Pathul Bahri. Warga Dusun Ketangan, Desa Mertak, Dusun Gelogor Desa Persiapan Dadap dan Desa Pengangat, Kecamatan Pujut.
Merespons keluhan warga tiga desa ini, anggota Komisi III DPRD Lombok Tengah dari Dapil Pujut-Praya Timur Lalu Hadimi mengungkapkan fakta baru. Dia memperkirakan setidaknya dari dua desa yakni, Prabu dan Tumpak terdapat 17 kilo meter (KM) jalan kabupaten dalam kondisi rusak. Belum lagi menghitung jalan di desa lain.
Politisi Perindo itu menyebutkan, jalan rusak terdapat di enam desa berdasarkan laporan dan data yang pihaknya miliki.
“Desa Prabu, Tumpak, Dadap, Keramat Jati, Mertak dan Sengkol bagian Selatan,” ungkapnya kepada jurnalis Koranlombok.id, Sabtu (2/11/2024).
Dari kondisi jalan rusak ini, Hadimi berjanji akan memperjuangkan dilakukan perbaikan oleh Pemkab. Dalam kesempatan itu, anggota dewan baru ini mendesak Pemkab segera melakukan perbaikan.
“Ini menjadi alasan saya masuk Komisi III, karena banyak jalan-jalan di Dapil saya kurang layak. Dan kami di Komisi III akan terus intens berkomunikasi dengan Dinas PUPR,” tegasnya.
Bukan hanya itu saja, pihaknya lebih miris lagi ketika melihat jalan rusak ada di seputaran KEK Mandalika. Dimana wilayah ini merupakan objek vital nasional.
Sampai berita ini diturunkan, Kepala Dinas PUPR Lombok Tengah Lalu Rahadian belum bisa dikonfirmasi(red)