Reaksi Direktur RSUD Praya Sampai Beberkan Kronologis Versi Dokter

oleh -644 Dilihat
FOTO ANIS PRABOWO JURNALIS KORANLOMBOK.ID / Direktur RSUD Praya (Mamang Bagiansyah)

 

 

 

LOMBOK – Direktur RSUD Praya, Mamang Bagiansyah mengklarifikasi sebuah video yang viral baru-baru ini. Dimana dalam video itu, keluarga pasian terlibat cek-cok dengan seorang dokter jaga di IGD RSUD Praya. Parahnya, pihak oknum keluarga pasien juga sampai gebrak meja.

Dikatakan Mamang, sejak mengetahui adanya postingan itu di media sosial facebook, pihaknya segera menindaklanjuti melalui humas dan pemasaran bahkan petugas rekam medik termasuk kepala IGD untuk mengklarifikasi kejadian sebenarnya.

“Sampai dengan tadi pagi alhamdulilah kita juga langsung tanya dokter yang bersangkutan yakni dr. Fery bagaimana kronologisnya dan Kepala Instalasi IGD supaya berimbang,” ungkapnya kepada awak media, Rabu (26/2/2025).

Mamang menceritakan kronologi versi dokter, kejadian tersebut bermula saat pasien didampingi keluarga datang ke IGD, kemudian dokter dan perawat melakukan penanganan medis mulai dari proses anamnesis yakni menanyakan kepada pasien terkait informasi tentang keluhan dan riwayat penyakit.

Baca Juga  Bed RSUD Praya Full, Pasien dari Praya Timur Meninggal Dunia

“Saat dokter menanyakan, informasi yang kita dengar keluarga pasien ini nada bicaranya tinggi padahal kita dalam mementukan diagnosis atau tata laksana harus clear dari riwayatnya,” ceritanya.

 

Sementara itu setelah kejadian tersebut, keluarga membawa pasien pulang. Sedangkan terkait penyakit yang dialami pasien masih belum diketahui karena tahapan pasien tidak sampai diagnosis tetapi kemungkinan kanker ganas karena membawa hasil pemeriksaan CT Scan.

 

“Tetapi walaupun ada hasil CT Scan tetap harus dikonfirmasi riwayatnya, menurut informasi juga sering ke sini (RSUD, red) tetapi walaupun sesering apapun kalau sudah lewat satu minggu bahkan itu informasi juga gak relevan kan ada jejak rekam medik, karena dianggap kita sudah tau semuanya tetapi kan kita gak mungkin begitu,” jelasnya.

Baca Juga  Miris! 70 Persen Sekolah di Loteng Rusak, Begini Reaksi Komisi IV

Kata Mamang, pasca munculnya video tersebut dirinya tidak mengetahui apakah dari keluarga pasien atau dari orang lain yang memviralkan.

Dia menyayangkan caption dalam postingan video yang menyebutkan profesi dokter dengan kata iblis, walaupun caption tersebut saat ini telah diubah namun dirinya merasa hal tersebut mencederai profesi dokter sebagai tenaga kesehatan.

“Saya rasa tidak pantas lah disetarakan dengan kata seperti itu, mudah-mudahan yang bersangkuta atau siapapun yang membuat narasi dapat bisa kembali meredakan panasnya hati atau yang menjadi penyebab kemudian melakukan klarifikasi secara ikhlas dan gentlement,” katanya.

Mamang menambahkan, pihaknya kini sedang berbenah dan selalu menyiapkan rekaman CCTV saat petugas melakukan pemeriksaan kepada pasien. Pihaknya juga akan memberikan arahan kepada security bagaimana penanganan jika ada kejadian seperti itu.

 

“Mungkin bisa pindah tempat dulu, diarahkan untuk ditenangkan dahulu supaya tidak melakukan di depan dokter dan pasien yang lain karena kita tidak enak,” tuturnya.

Baca Juga  Warga Sumbangkan Emas Kepada Masyarakat Palestina

Sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lombok Tengah, pihaknya juga mengungkapkan adanya reaksi dari pengurus IDI terhadap kejadian itu. Sementara pihak manajemen RSUD Praya juga memikirkan terkait perlindungan kepada tenaga kesehatan yang bertugas dari serangan baik secara verbal dan menyasar ke fisik.

Soal kejadian itu, IDI Lombok Tengah masih meminta kepada Divisi Biro Hukum, Pembinaan dan Pembelaan Anggota (BHP2A) IDI NTB untuk menelaah kasus ini.

“Kita juga konsultasi ke beberapa praktisi hukum bagaimana pendapat yang kita anut, islah secara kekeluargaan kalau bisa ditempuh lebih baik walaupun nanti ada tuntutan karena sudah viral di media minta permintaan maaf juga bisa mengimbangi pemberitaan di media,” pungkasnya.(nis)

 

Tentang Penulis: Redaksi Koranlombok

Gambar Gravatar
Koranlombok media online dari Provinsi Nusa Tenggara Barat. Koranlombok selalu menayangkan berita Penting, Unik dan Menarik untuk dibaca.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.