LOMBOK – Anggota DPRD Lombok Tengah, H. Ahmad Supli berharap kedepan performa para anggota dewan yang akan duduk di kursi parlemen bisa lebih ‘bergigi’ dalam menjalankan tugasnya. Apalagi yang terpilih diketahui merupakan orang yang memiliki track record yang baik serta vokal.
Selain itu kata dewan terpilih dua periode ini, banyak dari unsur bekas Aparatur Sipil Negara (ASN), para ketua-ketua partai politik, serta sejumlah mantan kepala desa.
“Dengan performa yang nantinya dilantik sebagai dewan, saya lihat wajah anggota DPRD Lombok Tengah akan lebih menarik, saya punya harapan besar kepada mereka,” tegasnya kepada jurnalis koranlombok.id, Senin (6/5/2024).
Sementara itu kata politisi PKS ini, ia akan mengusulkan Uhibbusa Adi duduk sebagai pimpinan DPRD Lombok Tengah, mengingat partai berlambang padi dan kapas tersebut memperoleh tujuh kursi di parlemen.
“Insyaallah akan dilantik beliau kapasitasnya wakil ketua DPW, jadi duduk di unsur pimpinan akan menarik,” ujarnya.
Selain itu menurut Supli, dewan dari Dapil I Praya – Praya Tengah, Ahmad Syamsul Hadi yang merupakan Ketua Partai NasDem Lombok Tengah, TGH Mustamin dari Gerindra, dan sejumlah dewan asal Partai Golkar juga dianggap sebagai tokoh yang dapat membawa wajah baru di DPRD Lombok Tengah.
“Itu orang-orang yang bagus, mudahan dengan komposisi yang baru ini DPRD Lombok Tengah mempunyai kinerja yang bagus,” harapnya.
Sementara itu Sekretaris DPRD Lombok Tengah, Suhadi Kana mengatakan belum mengetahui kapan para dewan terpilih tersebut akan dilantik karena menunggu SK dari Gubernur NTB.
“Tapi jika mengacu SK 5 tahun lalu, biasanya 28 Agustus. Tapi kita tunggu saja proses seperti apa dinamikanya,” terangnya terangnya kepada media belum lama ini.
Suhadi melanjutkan untuk pelantikan anggota dewan baru, pihaknya telah mempersiapkan anggaran. Selain itu, pihaknya juga mempersiapkan pelaksanaan masa orientasi setelah proses pelantikan 50 anggota dewan termasuk menyiapkan lencana berbahan logam mulia hingga pakaian lengkap yang akan dikenakan 50 wakil rakyat saat pelantikan.
”Sudah mulai kita lakukan, sambil menunggu keputusan resmi dari KPUD,” ucapnya.
Mantan Kabag Humas Dewan ini mengatakan, setelah dilantik 50 anggota Dewan Lombok Tengah hasil Pemilu 2024. Mulai dari yang pendatang baru maupun petahana wajib mengikuti kegiatan orientasi.
Sesuai amanat Undang-Undang 1945 berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2012 yang berbunyi setelah anggota dewan dilantik maka anggota dewan berhak mendapatkan orientasi.
“Setelah itu baru dilanjutkan penyusunan tata tertib dewan, masuk pembahasan pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD). Dan mereka bekerja sesuai tugas dan fungsi AKD yang ditempati,” jelasnya. (nis)